Kamis, 07 Maret 2013

PENGERTIAN GELOMBANG




A.   PENGERTIAN GELOMBANG
Gelombang adalah gerakan yang merambat melalui suatu medium
Berdasarkan mediumnya, gelombang dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu :
1.    Gelombang mekanik yaitu gelombang yang dalam perambatnya memerlukan medium. Contohnya : gelombang pada tali, gelombang air, gelombang bunyi, gelombang pada slinki dan sebagainya.
2.    Gelombang Elektromagnetik yaitu gelombang yang dalam perambatannya tidak memerlukan medium (zat antara). Contohnya : gelombang cahaya, gelombang radio, gelombang TV, gelombang radar dan sebagainya.
Dalam perambatan gelombang yang merambat adalah usikan atau gerakannya, sedangkan mediumnya tetap. Jadi gelombang energi dalam perambatannya.

B.   GELOMBANG TRANSVERSAL
Gelombang transversal adalah gelombang yang arah gerakannya tegak lurus terhadap arah rambatannya. Contoh : gelombang pada tali, gelombang pada air/ ombak. Bagian-bagian pada gelombang transversal, seperti pada gambar            
             

Puncak gelombang           : B dan F
Dasar gelombang             : D dan H
Bukit gelombang               : ABC dan EFG
Lembah gelombang          : CDE dan GHI
Amplitudo gelombang       : BB’ atau DD’ atau FF’ atau HH’
Panjang gelombang (λ)    : ABCDE atau BCDEF atau CDEFG
(1 panjang gelombang terdiri dari 1 bukit dan 1 lembah)

C.   GELOMBANG LONGITUDINAL
Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarannya searah/ sejajar dengan arah rambatannya. Contoh gelombang pada slinki, gelombang bunyi.
Bagian-bagian gelombang longitudinal, seperti pada gambar       
                  

Rapatan                            : AB
Renggangan                     : BC
Panjang gelombang (λ)    : ABC (terdiri dari 1 rapatan dan 1 renggangan)

D.   ISTILAH PADA GELOMBANG
Periode adalah waktu yang diperlukan untuk menempuh satu gelombang.
Frekuensi adalah banyaknya gelombang yang terjadi dalam astu sekon.
Panjang gelombang adalah jarak yang ditempuh dalam waktu periode
Cepat rambat gelombang adalah jarak yang ditempuh gelombang dalam satu sekon.
Hubungan antara panjang gelombang (λ), periode (T), frekuensi (f) dan cepat gelombang (v)


 
                          atau          
                         atau          

Dengan λ = panjang gelombang (m), T = periode gelombang (s),  f = frekuensi (Hz), dan       V = cepat rambat gelombang (m/s)
E.    SIFAT GELOMBANG
  1. Gelombang dapat dipantulkan (refleksi)
Contoh   :     Jika diatas permukaan air yang tenang kita buat usikan (gangguan) maka akan terjadi gelombang yang berupa lingkaran. Gelombang itu akan berjalan mellingkar ketepi, dan akhirnya memantul kembali ke tengah setelah mengenai tepi kolam.
  1. Gelombang dapat melentur (difraksi)
Contoh   :     Sinar matahari dapat menerangi kamar yang gelap, walaupun sinar tersebut melewati lubang yang kecil atau celah
  1. Gelombang dapat dibiaskan (refleksi)
Contoh   :     Gelombang air atau gelombang alut, saat melewati daerah yang terdapat perbedaan ketinggi akan berbelok
  1. Gelombang dapat dipadukan (interfernsi)
Contoh   :     jika gelombang tali yang diikat satu tonggak kita getarkan secara terus menerus maka kita akan melihat bentuk tali yang seperti barisan angka delapan. Bentuk tersebut adalah hasil panduan dari gelombang.
ingin tahu update informasi teknologi terbaru, klik www.aldama.xyz 

Ringkasan Materi IPA kelas 8 Hukum Newton


Hukum Newton#

       Suatu benda menjadi lebih lambat atau lebih cepat jika sejumlah gaya bekerja pada benda tersebut. Jika gaya yang bekerja pada benda dihilangkan maka benda akan terus bergerak pada garis lurus. Seorang ilmuwan Inggris, yaitu Sir Isaac Newton menjelaskan tentang gaya dan gerak. Gagasan-gagasan Newton dituangkan melalui ketiga hukumnya dalam buku berjudul Philosophiae Naturalis Principia Mathemathica atau yang lebih dikenal sebagai Principia.

1.     Hukum I Newton
       “Jika resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam dan benda yang mula-mula bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan”.
                                                                   ∑F = 0
2.     Hukum II Newton
       “Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada benda berbanding lurus dengan besar gayanya dan berbanding terbalik dengan massa benda”.
                                                                     F = m.a
3.    Hukum III Newton
       “Jika benda pertama memberikan gaya pada benda kedua maka benda kedua akan memberikan gaya yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan”.

                                                                 F aksi = F reaksi

Ringkasan Materi IPA kelas 8 Hukum Newton


Hukum Newton#

       Suatu benda menjadi lebih lambat atau lebih cepat jika sejumlah gaya bekerja pada benda tersebut. Jika gaya yang bekerja pada benda dihilangkan maka benda akan terus bergerak pada garis lurus. Seorang ilmuwan Inggris, yaitu Sir Isaac Newton menjelaskan tentang gaya dan gerak. Gagasan-gagasan Newton dituangkan melalui ketiga hukumnya dalam buku berjudul Philosophiae Naturalis Principia Mathemathica atau yang lebih dikenal sebagai Principia.

1.     Hukum I Newton
       “Jika resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam dan benda yang mula-mula bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan”.
                                                                   ∑F = 0
2.     Hukum II Newton
       “Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada benda berbanding lurus dengan besar gayanya dan berbanding terbalik dengan massa benda”.
                                                                     F = m.a
3.    Hukum III Newton
       “Jika benda pertama memberikan gaya pada benda kedua maka benda kedua akan memberikan gaya yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan”.

                                                                 F aksi = F reaksi

Ringkasan Materi IPA kelas 8 Hukum Newton


Hukum Newton#

       Suatu benda menjadi lebih lambat atau lebih cepat jika sejumlah gaya bekerja pada benda tersebut. Jika gaya yang bekerja pada benda dihilangkan maka benda akan terus bergerak pada garis lurus. Seorang ilmuwan Inggris, yaitu Sir Isaac Newton menjelaskan tentang gaya dan gerak. Gagasan-gagasan Newton dituangkan melalui ketiga hukumnya dalam buku berjudul Philosophiae Naturalis Principia Mathemathica atau yang lebih dikenal sebagai Principia.

1.     Hukum I Newton
       “Jika resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam dan benda yang mula-mula bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan”.
                                                                   ∑F = 0
2.     Hukum II Newton
       “Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada benda berbanding lurus dengan besar gayanya dan berbanding terbalik dengan massa benda”.
                                                                     F = m.a
3.    Hukum III Newton
       “Jika benda pertama memberikan gaya pada benda kedua maka benda kedua akan memberikan gaya yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan”.

                                                                 F aksi = F reaksi